Analisis Stabilitas Lereng Dengan Metode Bishop Pada Proyek Geotechnical Investigation Kutai Kartanegara

Main Article Content

Achmad Pahrul Rodji
Indriasari Indriasari
Sahat Martua Sihombing
Budi Freadno

Abstract

Lereng merupakan suatu permukaan yang memiliki kemiringan dan membentuk sudut tertentu terhadap bidang horizontal dan tidak terlindungi. Kemiringan dan sudut yang terbentuk menyebabkan lereng memiliki perbedaan tinggi permukaan. Perbedaan tinggi permukaan lereng berakibat adanya gaya-gaya yang bekerja mendorong, dan juga gaya-gaya dalam tanah yang bekerja menahan/melawan, sehingga kedudukan tanah menjadi tetap stabil. Kestabilan suatu lereng dinyatakan dalam faktor angka keamanan lereng yang diperoleh dengan cara membandingkan antara gaya yang menahan dan gaya yang mendorong. Berdasarkan data topografi titik pengeboran penyelidikan tanah, diketahui terdapat beberapa titik bor dengan kondisi tanah berupa lereng atau perbukitan, sehingga berpotensi terjadinya longsor dikarenakan pada titik tersebut akan menjadi jalur transportasi bongkar muat material batubara. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui angka keamanan lereng, dan mendapatkan kemiringan lereng yang aman dengan kondisi kemiringan lereng asli. Metode yang digunakan dalam analisis stabilitas lereng dalam penelitian ini menggunakan software Geostudio Slope metode Bishop. Hasil analisis kondisi lereng asli pada titik pengujian OLC-FBH-03 dan OLC-FBH-06 didapatkan nilai angka keamanan lereng dengan hasil kondisi lereng aman longsor (FK>1,25).

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles

References

Das, B. M, Mekanika Tanah, Prinsip-Prinsip Rekayasa Geoteknis Jilid 2. Erlangga. Jakarta. 2019.

Anaperta, Y.M, Evaluasi Kestabilan Lereng Tambang di PIT Tambang Air Laya (TAL) Barat Sekuen Januari 2017 Penampang C-C PT. Bukit Asam (Persero) TBK. Tanjung Enim, Sumatera Selatan”. Jurnal Teknologi Informasi & Pendidikan, Vol.10, No.1 April 2017.

Departemen Pekerjaan Umum, Petunjuk Teknis Pengujian Tanah.2019.

Fauzi, A. Sukobar. Wahyudi, D. I. Moeljono, R.A. T, Analisa Stabilitas Lereng dan Alternatif Penanganannya Studi Kasus Proyek Pekerjaan Kanal Utama Row 80 Kawasan Industri JIIPE-Gresik. Jurnal Aplikasi Teknik Sipil, Vol.17, No.2, Agustus 2019.

Effendi, M, Analisis stabilitas lereng menggunakan software Geostudio slope/w2012 berdasarkan metode bishop di Desa Cisarua, Kabupaten Bogor”. [skripsi], Bogor (ID), Institut Pertanian Bogor. 2016.

Indera K, Rama. Mina, E. B, Sevenuary, Analisis Stabilitas Lereng dan Perencanaan Soilnailing dengan Software Geostudio 2007. Jurnal Pondasi, Vol.4, No.1, pp.1-2. 2015.

Kisaram, Metodologi Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif. Malang UIN Malang Press 2008.

PT. Tigenco Graha Persada, “Final Report Kutai Coal Terminal Project”, Jakarta. 2019.

Sagita, F.S. Surjandari, N.S. dan Purwana, Y.M, Analisis Stabilitas Lereng dengan Perkuatan Bronjong Menggunakan Software Geoslope di Desa Tambakmerang, Girimarto, Wonogiri. E-Jurnal Matriks Teknik Sipil, pp.1-2. 2017.

SNI 1726:2019, Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Struktur Bangunan Gedung dan Nongedung. Badan Standarisasi Nasional, Jakarta. 2019.

SNI 8460:2017, “Persyaratan Perancangan Geoteknik”. Badan Standarisasi Nasional, Jakarta. 2017.

Pradana, H.A, Analisis struktur bendungan krenceng terhadap gempa, [skripsi] Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor. 2012

Hidayah S, dan Gratia Y.R, Program Analisis Stabilitas Lereng (Slope Stability Analysis Program). [Laporan Tugas Akhir], Jurusan Teknik Sipil Universitas Diponegoro, Semarang (ID): Universitas Diponegoro. 2012.

Puskim.pu.co.id/Aplikasi/desain_spektra_indonesia., 2020.

Wesley, L. D, Fundamentals of Soil Mechanics for Sedimentary and residual Soils. John Wiley and Sonc, inc, Hoboken, New Jersey, 2010.