Sosialisasi Penggunaan Media Sosial yang Baik dan Benar

Main Article Content

Erwin Setiawan
Meredita Susanty

Abstract

Penggunaan media sosial tidak hanya membantu pengguna dalam berkomunikasi namun juga menjadi sarana pihak-pihak tertentu dalam menyebarkan informasi palsu atau yang sering disebut dengan hoaks. Rendahnya literasi digital pada kalangan pengguna berusia 45 tahun keatas mengakibatkan pengguna media sosial pada rentang usia ini banyak menjadi pelaku penyebaran hoaks secara tidak sengaja. Untuk mencegah penyebaran berita hoaks, civitas akademika Universitas Pertamina berupaya meningkatkan literasi digital para Ibu PKK di Kelurahan Gaga, Larangan, Tangerang, Banten. Melalui program pengabdian kepada masyarakat, Universitas Pertamina mengadakan sosialisasi penggunaan media sosial yang baik dan benar.Dalam sosialisasi ini para peserta diajak untuk membiasakan membaca dan memeriksa kebenaran suatu informasi atau berita yang diterima sebelum meneruskannya ke pihak lain serta melaporkan informasi atau berita palsu yang diperoleh kepada pihak yang berwenang. Diharapkan setelah mengikuti sosialisasi ini para peserta secara sadar berperan serta aktif dalam memutus rantai penyebaran hoaks dan menyebarkan cara-cara mendeteksi hoaks dan melaporkan hoaks ke lingkup masyarakat yang lebih luas.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Setiawan, E., & Susanty, M. (2022). Sosialisasi Penggunaan Media Sosial yang Baik dan Benar. TERANG, 5(1), 38–45. https://doi.org/10.33322/terang.v5i1.1530
Section
Articles

References

[1] “Kominfo: Penyebar Hoaks Berkisar Usia 45 ke Atas,” Kementerian Komunikasi dan Informatika, 2018. [Online]. Available: https://www.kominfo.go.id/content/detail/15381/kominfo-penyebar-hoaks-berkisar-usia-45-ke-atas/0/sorotan_media. [Accessed: 21-Nov-2021].
[2] Reza, “Kominfo: Penyebar Hoaks Berkisar Usia 45 ke Atas - News Liputan6.com.” [Online]. Available: https://www.liputan6.com/news/read/3694098/kominfo-penyebar-hoaks-berkisar-usia-45-ke-atas. [Accessed: 21-Nov-2021].
[3] Akhmad Muawal Hasan, “Masalah Orangtua: Gemar Membagi Hoaks di Medsos dan WhatsApp.” [Online]. Available: https://tirto.id/masalah-orangtua-gemar-membagi-hoaks-di-medsos-dan-whatsapp-decZ. [Accessed: 21-Nov-2021].
[4] Mardyana, “Ibu-Ibu Rentan Sebar Hoaks, Ini Caranya Mengajari Orang Tua Setop Kabar Bohong - Womantalk.” [Online]. Available: https://womantalk.com/lifehack/articles/ibu-ibu-rentan-sebar-hoaks-ini-caranya-mengajari-orang-tua-setop-kabar-bohong-DElzk. [Accessed: 21-Nov-2021].
[5] Ibnu Hariyanto, “Polri Beberkan Penyebab Hoax Bisa Tersebar Luas di Masyarakat.” [Online]. Available: https://news.detik.com/berita/d-4257442/polri-beberkan-penyebab-hoax-bisa-tersebar-luas-di-masyarakat. [Accessed: 21-Nov-2021].
[6] Vindry Florentin, “Ini Penyebab Hoax Mudah Tersebar di Media Sosial - Nasional Tempo.co,” 2018. [Online]. Available: https://nasional.tempo.co/read/1133741/ini-penyebab-hoax-mudah-tersebar-di-media-sosial/full&view=ok. [Accessed: 21-Nov-2021].
[7] Ibnu Hariyanto, “Hoax Politik Bisa Ganggu Stabilitas Nasional.” [Online]. Available: https://news.detik.com/berita/d-4257983/hoax-politik-bisa-ganggu-stabilitas-nasional. [Accessed: 21-Nov-2021].
[8] Yunita, “Kementerian Komunikasi dan Informatika,” 2017. [Online]. Available: https://kominfo.go.id/content/detail/8949/ini-cara-mengatasi-berita-hoax-di-dunia-maya/0/sorotan_media. [Accessed: 21-Nov-2021].
[9] Jawahir Gustav Rizal, “Cara Menangkal Orangtua yang Gemar Bagi Hoaks di Grup WA Keluarga Halaman all - Kompas.com.” [Online]. Available: https://www.kompas.com/tren/read/2021/05/09/121500865/cara-menangkal-orangtua-yang-gemar-bagi-hoaks-di-grup-wa-keluarga?page=all. [Accessed: 21-Nov-2021].